welcome ...

Minggu, 20 Maret 2011

pidato sumpah pemuda


Tema         : Memperingati Hari Sumpah Pemuda
oleh          :  risma yuliani

Sinarkan Indonesia dengan Kobaran Semangat Baru

Yang terhormat Sdr. Fikri selaku ketua Perhimpunan Pemuda Indonesia, dan yang saya sayangi para  pemuda Indonesia yang telah hadir di gedung ini.

Assalamu’alaikum wr.wb
Pertama-tama, selayaknyalah kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kita semua karunia-Nya sehingga kita dapat menginjakkan kaki dan saling bertatap muka satu sama lain di gedung yang indah ini dalam acara “Memperingati Hari Sumpah Pemuda”. Semoga dengan karunia-Nya kita dapat menikmati acara ini dan mengutip makna dari acara ini. Amin ya rabbal’alamin.
Tidak lupa pula saya ucapkan terma kasih kepada para hadirin semua yang telah mengizinkan saya untuk menyampaikan pidato singkat pada pagi hari ini . terima kasih

Pemuda Indonesia yang berbahagia
                Sumpah Pemuda. “Selamat Memperingati Hari Sumpah Pemuda”. Terkadang kita tidak menyadari atau bahkan kita tak acuh dengan suatu makna, suatu kondisi, dan suatu impian yang tersirat dari kalimat ini. Apa itu Sumpah Pemuda ?. Pertanyaan sederhana tapi memiliki penjelasan yang sangat panjang dan mendalam jikalau kita pelajari .
                Sumpah Pemuda merupakan cikal bakal lahirnya Republik Indonesia. Hasil Kongres Pemuda II ini mendasari jiwa kesatuan dan persatuan pada diri pemuda Indonesia pada saat itu. Saat itu jiwa nasionalisme pemuda Indonesia patut kita acungkan jempol. Mereka tak ingin selalu berada dibawah ketiak Belanda. Mereka ingin menyalakan kehidupan Indonesia yang sebelumnya hanya bisa dinyalakan dan dipadamkan oleh Belanda. Pada saat itu, segala rintangan berhasil mereka lalui karena mereka selalu memegang erat tekadnya yaitu merdeka dan terus meluncurkan aksi mereka agar bisa meruntuhkan tembok-tembok penghalang itu. “merdeka”, “merdeka”. Kata-kata itu selalu menjadi sumber semangat baru mereka disaat mereka mulai putus asa. Yah, semangat mereka, jasa-jasa mereka harusnyalah kita hargai dan kita teladani sebagai bangsa ini, sebagai pemuda Indonesia.

Pemuda Indonesia yang berbahagia
                Semangat pemuda Indonesia pada saat itu telah dibuktikan dengan lahirnya rumusan Sumpah Pemuda. Dengan pengucapan ikrar Sumpah Pemuda berarti pemuda Indonesia telah siap untuk membebaskan Indonesia dari Belanda, bersatu dan membangun Indonesia menjadi lebih baik. Semua itu dapat mereka lakukan dengan adanya persamaan tekad, menyatukan kekuatan, dan yang paling penting adanya jiwa nasionalisme yang mereka miliki.

Pemuda Indonesia yang berbahagia
                Sumpah Pemuda telah berhasil mendasari jiwa persatuan dan kesatuan para pemuda Indonesia. Dalam jiwa setiap pemuda Indonesia telah tertanam dalam-dalam makna bertumpah darah satu, berbangsa satu, dan berbahasa satu.
                Setiap kita menyadari bahwa tanah air kita hanyalah Indonesia, kita semua yang ada di gedung ini adalah bangsa Indonesia, dan bahasa persatuan kita adalah bahasa Indonesia. Semua perbedaan yang terdapat diantara kita tak seharusnya menjadikan kita terpecah belah. Karena apa ? karena kita adalah “Bhineka Tunggal Ika”. Beragam-ragam tapi tetap satu, karena kita tetaplah Indonesia.

Pemuda Indonesia yang berbahagia
Peristiwa bersejarah itu tidak hanya untuk kita peringati saja, tapi juga kita renungkan bahwa sesungguhnya persatuan dan kesatuan yang terjalin diantara kita selaku pemuda Indonesia berasal dari kesadaran diri kita masing-masing untuk bersatu. Tidak akan ada satu orangpun yang berhasil memaksa kita untuk bersatu jika hati kita sendiri tidak menginginkan hal itu. Hal ini telah membuktikan bahwa dalam hati masing-masing bangsa Indonesia telah tertanam jiwa nasionalisme dan rasa cinta terhadap negeri ini.

Pemuda Indonesia yang berbahagia
                Kita tidak bisa pungkiri bahwa sekarang banyak diantara kita sudah mulai memalingkan wajah dari apa yang lihat. Sebagai contoh, disana-sini banyak terjadi demo yang anarkis yang dilakukan oleh pemuda Indonesia. Namun, kita bersikap tak acuh terhadap hal itu. Dalam diam kita berpikir “hah, tak usah dipikrin, toh itu bukan urusanku !”. Kalau seperti ini, lama-lama Indonesia kita ini akan kembali padam lagi seperti dulu, dan kita harus siap untuk dijajah lagi. Kalau saya pribadi saya tidak mau dijajah. Jika banyak diantara kita yang berpikiran seperti itu, tidak mempedulikan nasib negera kita sendiri, sama saja kita membiarkan air mata ibu pertiwi jatuh lagi. Timbul pertanyaan di pikiran kita “Jadi, apa yang harus kita lakukan ?”. Kita harus mulai peduli kepada Indonesia kita. Kita harus melakukan perubahan besar kepada Indonesia kita. Saya mengutip sebuah filosofi hidup dari seorang penulis yaitu Agnes Jesica. Dalam novelnya yang berjudul “Biru” beliau mengatakan bahwa untuk melakukan sebuah perubahan besar harus dimulai dari perubahan kecil yaitu melakukan perubahan dari diri kita sendiri. Jadi, jika kita selaku pemuda Indonesia menginginkan perubahan bagi Indonesia kita harus memulai mengubah sikap diri kita sendiri kepada Negara ini. Jangan sesekali kita mengharapkan kebaikan dari Negara kita sementara kita tidak memberikan sedikitpun hal yang membanggakan untuk Negara ini. Ingat ! kewajiban kita lebih dahulu kita lakukan sebelum kita menerima hak kita. Sekarang timbul lagi pertanyaan yang lain di benak kita “pada kasus demo anarkis tadi, apa yang harus kita lakukan selaku Pemuda Indonesia untuk menghindari hal itu di lain waktu ?”. Jawabannya sangat gampang dan sederhana. Kita harus mulai hal itu dari diri kita sendiri. Berikan pengertian kepada diri kita sendiri bahwa demo anarkis itu hanya menimbulkan kerugian dari berbagai aspek baik ekonomi, lingkungan, sosial dan lainnya. Demo yang diingin Negara kita adalah demo yang tetap menunjukkan bahwa kita adalah bangsa Indonesia yang sesungguhnya yang didalam jiwa kita telah tertanam nilai-nilai pancasila yang agung. Setelah itu, barulah kita sampaikan pemikiran kita kepada pemuda Indonesia yang lain, baik secara lisan maupun tulisan. Ingat ! percayalah akan hal itu, maka itu akan terjadi.

Pemuda Indonesia yang berbahagia
                Indonesia kita tidak membutuhkan kita, pemuda Indonesia yang hanya bisa bicara “aku cinta Indonesia”, “Indonesia selalu dihatiku”. Tidak. Yang dibutuhkan Indonesia sekarang adalah kita yang selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk negeri ini. Mungkin diantara kita semua yang berada disini belum menyadari bahwa sekarang Indonesia kita sedang mencoba bertahan dalam era globalisasi . bayangkan apa yang terjadi dengan Negara ini jika Negara ini tidak bisa bertahan. Negara ini akan hancur, akan menjadi Negara yang ketinggalan zaman, dan semua yang dihasilkan Indonesia kita akan memiliki kualitas buruk dimata manca negara. Apa itu yang kita inginkan ? tentu tidak. Tentu kita tidak inginkan hal itu terjadi.

Pemuda Indonesia yang berbahagia
                Marilah kita mulai menggerakkan seluruh jiwa dan energi kita untuk negera ini. Marilah kita menjadi Sumber Daya Manusia yang berguna. Jangan kita simpan tekad kita itu selamanya dihati kita, karena perubahan itu tidak akan terjadi jika tekad itu tidak kita realisasikan .
                Marilah kita wujudkan impian nenek moyang kita, pejuang-pejuang kita untuk menjadikan Indonesia sebuah Negara yang mampu bersanding dengan Negara maju lainnya, menjadi Negara yang tetap merdeka dengan memiliki pemuda Indonesia yang menyinari Indonesia dengan kobaran semangatnya.
                Mari kita sinarkan Indonesia dengan kobaran semangat baru. Semangat yang nyaris padam, kita nyalakan kembali dengan kobaran yang lebih besar lagi.
Percayalah ! kekuatan pikiran kita lebih besar daripada kekuatan apapun yang ada didunia ini. Jika kita selalu berpikir ingin membanggakan Indonesia, maka dengan usaha kita dapat melakukan semua itu.
Man Jadda Wa Jadda.  Siapa yang bersungguh-sungguh pasti berhasil.

Pemuda Indonesia yang berbahagia
Sekiranya hanya itu yang dapat saya sampaikan pada pagi hari ini. Tiada kata yang tak bersalah, kesalahan itu saya mohon maaf.
Wassalammu’alaikum Wr.Wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar